Jumat, 19 April 2013

Bahaya Cinta Ketenaran dan Popularitas

Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakaatuh  


Bahwa orang-orang yang ingin mencari ketenaran dalam hidupnya biasanya tidak jujur terhadap orang lain. Karena ingin cepat terkenal dia mengambil jalan pintas, misalkan seorang penulis MENGAKUI karya orang lain sebagi karyanya sendiri, atau seorang mubaligh "menjatuhkan" mubaligh lainnya agar dirinya lebih terkenal dari mubaligh itu, atau seorang pemuda yang ingin cepat kaya dengan jalan menjual narkoba, dan sebagainya.

Orang-orang yang menyukai ketenaran adalah orang-orang yang cinta dunia. Yang mengukur segala sesuatunya dengan hal-hal yang berbau materi. Ketenaran adalah sesuatu yang ingin selalu diperlihatkan pelakunya kepada orang lain. Dan dengannya manusia memuji-mujinya karena kehebatan, prestasi, dan kebaikan yang ia lakukan. Bukan semakin rendah hati justru semakin menjadi-jadi, dia selalu ingin dipuji-puji. Jika tidak ada orang yang memujinya, maka dia mencari jalan agar orang mau memujinya. Entah apa itu jalan yang halal maupun haram. Dia harus memanipulasi dirinya agar terlihat hebat dan cerdas.

kalau ingin dunia, ingin pujian orang, ingin dihormati, ketika tidak mendapatkan itu dan tidak disandarkan pada Allah, pada saat itulah galau dan stres muncul. Dan syaithan ikut berperan disana membuat kita jadi sombong. PUJIAN DAN SANJUNGAN BISA MENGHANYUTKAN SERTA MEMBUAT TERLENA (LUPA DIRI). Hati-hati dengan pujian & populer, pujian & populer wujudkan sifat ujub,angkuh, sombong dan riya'

Orang-orang semacam ini hanya pintar berkata-kata (bermanis mulut). Di hadapan orang banyak dia tampil begitu meyakinkan, namun ketika sedang sendiri dia melakukan kebusukan-kebusukan dan lupa dengan apa yang dikatakannya sendiri.

Orang-orang seperti inilah yang ditegur dan dibenci Allah Subhanahu Wa Ta'ala.Sangat MERDU firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala dalam Al-Qur'an surat Ash-Shaff ayat ke 2 & 3, yang artinya ;

"Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan." (QS. ash-Shaff: 2-3).

Orang-orang saleh sangat tidak menyukai ketenaran. Karena mereka beribadah hanya semata-mata karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Mereka menjauhi ketenaran seolah-olah ketenaran itu sebuah kemaksiatan yang sangat besar.


 Wallahu a’lam bish-shawab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar