Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakaatuh
Bahwa
orang-orang yang ingin mencari ketenaran dalam hidupnya biasanya tidak
jujur terhadap orang lain. Karena ingin cepat terkenal dia mengambil
jalan pintas, misalkan seorang penulis MENGAKUI karya orang lain sebagi
karyanya sendiri, atau seorang mubaligh "menjatuhkan" mubaligh lainnya
agar dirinya lebih terkenal dari mubaligh itu, atau seorang pemuda yang ingin cepat kaya dengan jalan menjual narkoba, dan sebagainya.
Orang-orang yang menyukai ketenaran adalah orang-orang yang cinta
dunia. Yang mengukur segala sesuatunya dengan hal-hal yang berbau
materi. Ketenaran adalah sesuatu yang ingin selalu diperlihatkan
pelakunya kepada orang lain. Dan dengannya manusia memuji-mujinya karena
kehebatan, prestasi, dan kebaikan yang ia lakukan. Bukan semakin rendah
hati justru semakin menjadi-jadi, dia selalu ingin dipuji-puji. Jika
tidak ada orang yang memujinya, maka dia mencari jalan agar orang mau
memujinya. Entah apa itu jalan yang halal maupun haram. Dia harus
memanipulasi dirinya agar terlihat hebat dan cerdas.
kalau
ingin dunia, ingin pujian orang, ingin dihormati, ketika tidak
mendapatkan itu dan tidak disandarkan pada Allah, pada saat itulah galau
dan stres muncul. Dan syaithan ikut berperan disana membuat kita jadi
sombong. PUJIAN DAN SANJUNGAN BISA MENGHANYUTKAN SERTA MEMBUAT TERLENA
(LUPA DIRI). Hati-hati dengan pujian & populer, pujian & populer
wujudkan sifat ujub,angkuh, sombong dan riya'
Orang-orang
semacam ini hanya pintar berkata-kata (bermanis mulut). Di hadapan orang
banyak dia tampil begitu meyakinkan, namun ketika sedang sendiri dia
melakukan kebusukan-kebusukan dan lupa dengan apa yang dikatakannya
sendiri.
Orang-orang seperti inilah yang ditegur dan dibenci
Allah Subhanahu Wa Ta'ala.Sangat MERDU firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala
dalam Al-Qur'an surat Ash-Shaff ayat ke 2 & 3, yang artinya ;
"Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang
tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu
mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan." (QS. ash-Shaff: 2-3).
Orang-orang saleh sangat tidak menyukai ketenaran. Karena mereka
beribadah hanya semata-mata karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Mereka
menjauhi ketenaran seolah-olah ketenaran itu sebuah kemaksiatan yang
sangat besar.
Wallahu a’lam bish-shawab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar